PKM Semester Genap TA 2018/2019 “PEMANFAATAN TERAPI UAP UNTUK MENGATASI ISPA PADA BALITA DI POSYANDU KARTINI, DUSUN PANCURAN, DESA SELOKATON, KARANGANYAR” oleh Ns. Innez Karunia Mustikarani, M. Kep & Ns. Wahyuningsih Safitri, M.Kep (Dosen Prodi Sarjana Keperawatan dan Profesi Ners)

 

ISPA masih merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat Indonesia yang utama terutama pada bayi (0-11 bulan) dan balita (1-4 tahun). Diperkirakan kejadian ISPA pada balita di Indonesia yaitu sebesar 10-20%. Pengabdian masyarakat ini mempunyai tujuan agar masyarakat mampu memahami mengenai pemanfaatan terapi uap untuk penanganan ISPA. Berdasarkan hasil dari pertemuan dengan kader, bulan Juni 2019 kejadian ISPA pada balita cukup banyak karena perubahan cuaca yang tidak menentu. Sebagian besar balita sudah pernah mengalami ISPA. Sebagai tindak lanjut dari temuan kasus tersebut, perbaikan pengetahuan ibu terutama mengenai penanganan ISPA pada balita sangatlah penting. Pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan di posyandu Kartini Dusun Pancuran, Desa Selokaton. Adapun untuk waktu pelaksanaan kegiatan pengabmas mulai bulan Maret – Agustus 2019. Pelaksanaan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh Prodi Sarjana Keperawatan STIKes Kusuma Husada Surakarta yaitu tentang penggunaan terapi uap untuk mengatasi ISPA ini dilaksanakan pada tanggal 6 Agustus 2019 dan evaluasi 30 Agustus 2019 yang bekerjasama dengan kader desa mendapatkan respon yang baik oleh warga. Kegiatan dihadiri oleh 20 warga. Metode kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan dengan cara memberikan penjelasan berupa pendidikan kesehatan dengan media power point, diskusi tanya jawab, dan demonstrasi pemberian terapi uap untuk mengatasi ISPA. Setelah kegiatan penyuluhan ini, masyarakat mampu memahami tentang pemanfaatan terapi uap untuk ISPA.

Kata kunci: ISPA, balita, terapi uap

You might also like More from author

Leave A Reply

Your email address will not be published.